Blog Aswaja Modern : Ahlussunnah Wal Jamaah Zaman Now Kembali Kepada Quran dan Hadits
  • Home
  • Menu
  • Menu 1
  • Menu 2
  • Menu 3
Beranda » Aswaja » Makna Lambang NU Afghanistan

Makna Lambang NU Afghanistan

Lima bintang, satu bintang besar di atas dan empat kecil di kanan dan kiri bola dunia dalam lambang NU Afganistan mempunyai dua makna. Pertama, lima bintang itu mencerminkan rukun Islam yang lima: syahadat, shalat, puasa, zakat dan haji.
Ini Makna Lambang NU Afganistan
“5 stars One Big and 4 small are put for two meaning, The five Pillars of Islam 1. Tauhid 2. Salah (5 prayer) 3. Sawm (Ramadhan) 4. Zakah (Charity) 5. Hajj,” kata Fazal Ghani Kakar, Program Coordinator NECDO kepadaNU Online, Sabtu (14/6) melalui pihak kedutaan besar Indonesia di Afganistan.

NEDCO atau Noor Educational and Capacity Development Organization adalah pihak yang memfasilitasi pertemuan sejumlah ulama Afganistan di Kabul pada 5 Mei 2014 lalu. 20 perwakilan ulama yang berasal dari propinsi Maidan Wardak, Propinsi Pansjir, Kota Kabul, Propinsi Parwan dan beberapa Ulama dari Propinsi Jalalabad dalam pertemuan itu sepakat membentuk organisasi Nahdlatul Ulama seperti Indonesia, namun disesuaikan dengan situasi dan aturan resmi pemerintah Afganistan serta mempunyai lambang tersendiri.

Makna lain dari lima bintang: Satu bintang besar melambangkan Nabi Muhammad SAW. Sementara empat bintang kecil lainnya melambangkan empat sahabat Nabi (khulafa’ur rasyidin) Abu Bakar, Umar, Utsman dan Ali. Dengan demikian lima bintang itu sekaligus melambangkan Ahlussunnah wal Jama'ah, atau jamaah yang mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW dan semua sahabatnya.

Gambar mihrab dan mimbar di tengah bola dunia, atau tepat di tengah peta negara Afganistan menunjukkan ciri khas Islam sekaligus menyimbolkan dakwah dengan cara damai. “Afghan Map in the middle of the glob represents the Afghan Ulama, there is Mihrab and Minbar and minarets represents the Islamic values and the Dawah through peaceful means,” demikian Fazal Ghani Kakar.

Adapun warna dasar hijau dalam lambang itu menunjukkan kemakmuran. Lalu hadits “Ulama adalah Pewaris Nabi” dimaksudkan untuk mengingatkan para ulama mengenai posisi dan tanggung jawab kepada umat. Sementara dahan zaitun yang menopang bola dunia melambangkan pesan perdamaian.

Lambang Nahdlatul Ulama Afganistan atau NUA juga mewadahi dua bahasa nasional setempat, tercermin dari dua abjad yang disertakan yakni “Pashot” dan “Dari”. Lalu dua tahun yang tertulis menunjukkan tahun berdirinya NU sekaligus dua sistem penanggalan yang berlaku: 1393 (kalender Matahari/Syamsiyah) dan 1435 (kalender bulan/qamariyah). –Dua-duanya dihitung dari hijrahnya Nabi Muhammad dari Makkah ke Madinah: Red)

Satu lagi lafadz "Bismillahirrahmanir rahim" yang tertulis dalam lambang NU Afganistan menunjukkan kalimat pembuka yang menunjukkan niat dan keseriusan ulama setempat dalam mendirikan organisasi, dalam rangka menjalankan perintah agama. 

“Bismillah is written on the Afghan map obeying the Hadith of “Kolo Amren Zibalen Lam Yabdaa Be Ismillah-e- Fa Howa Aqtaa,” demikian Fazal Ghani.

Ditambahkan, saat ini Nahdlatul Ulama Afganistan sedang dalam proses legalisasi oleh kementerian hukum setempat dan akan dideklarasikan dalam waktu dekat.

Sumber
Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari Blog Aswaja Modern : Ahlussunnah Wal Jamaah Zaman Now Kembali Kepada Quran dan Hadits. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow Blog Aswaja Modern : Ahlussunnah Wal Jamaah Zaman Now Kembali Kepada Quran dan Hadits dengan mengklik tombol di bawah ini:

follow mas sugeng

Artikel keren lainnya:

Blogger Templates
Ditulis oleh Islam Blog Aswaja pada tanggal Senin, 16 Juni 2014
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda

Popular Posts

  • MAULID DHIYYA ULAMI(teks latin)
    Mawlid Ad Dhiya'ul Lami'  'Bismillahirahmanirr ahim  Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad, habibikasy  sayfi’il musyaffa’  Ya rabbi sha...
  • Terjemahan kitab TANQIHUL QOUL syekh NAWAWI ALBANTANI
                                                          Muqoddimah بسم الله الرحمن الرحيم الحمدلله رب العالمين والعاقة للمتقين ولا عدوان إلا ...
  • TERJEMAH KITAB WASHIYATUL MUSHTOFA (Fasal. Menerangkan Tentang Wudlu dan Shalat)
    Tag: Blog Aswaja Indonesia Wahabi Syiah Salafi Sunni Ahlussunnah Wal Jamaah Habib Palsu Asli Islam Radikal Moderat Modern Tradisional Islam ...

Arsip Blog

  • ►  2017 (23)
    • ►  November (12)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (6)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2016 (22)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (9)
    • ►  Juli (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2015 (87)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (7)
    • ►  September (7)
    • ►  Agustus (11)
    • ►  Juli (10)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (9)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (13)
    • ►  Januari (19)
  • ▼  2014 (184)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (2)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (31)
    • ▼  Juni (13)
      • Hal-hal yang Dapat Membatalkan Puasa
      • Renungan Ramadhan Kiai Sahal
      • Kumpulan Artikel Terbaru
      • Karimah habib umar bin hafidh
      • Ribuan malaikat mendoakan orang yang di caci maki
      • Makna Lambang NU Afghanistan
      • Hizib Sakron Sebagai Pelindung dan Sikep Diri
      • Kisah Sedih Wahabi
      • Mengapa Ada Orang yang Selalu Mengeluh Susah?
      • Penyebab Kerusakan Rakyat
      • Nasehat itu Mudah
      • Membantu dakwah Rasulullah saw
      • Karomah Syekh Nawawi al-bantani
    • ►  Mei (7)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (22)
    • ►  Februari (48)
    • ►  Januari (47)
  • ►  2013 (85)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (26)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (10)
    • ►  Juli (35)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2012 (10)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2011 (20)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (7)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2010 (45)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (8)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (5)
    • ►  April (6)
    • ►  Maret (7)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (5)
  • ►  2009 (34)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (7)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (6)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2008 (23)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Agustus (6)
    • ►  Juli (3)
    • ►  April (7)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2007 (61)
    • ►  Desember (7)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (10)
    • ►  Juli (10)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (13)
  • ►  2006 (55)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (6)
    • ►  Agustus (17)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (7)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (4)
Diberdayakan oleh Blogger.
Copyright © 2014 Blog Aswaja Modern : Ahlussunnah Wal Jamaah Zaman Now Kembali Kepada Quran dan Hadits - Powered by Blogger
Template by Mas Sugeng - Versi Seluler